Penghargaan Gerindra untuk Almarhum Andi Rudiyanto Asapa

  • Bagikan

JAKARTA, RAKYATSULSEL - Ketua Dewan Pembina Pimpinan Pusat Partai Gerakan Indonesia Raya (DPP Gerindra), Letjen Purn H Prabowo Subianto memberikan penghargaan kepada almarhum Andi Rudiyanto Asapa.

Penghargaan Bintang Garudayaksa Mahavira Manggala itu diserahkan oleh Capres Prabowo Subianto pada Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Partai Gerindra di JI Expo Kemayoran, Jakarta, Jumat (15/12/2023).

Penghargaan diterima istri almarhum, dr Felicitas R Asapa, disaksikan kedua anak almarhum, Andi Debby Yudhista Asapa dan Andi Seto Ghadista Asapa.

Andi Debby dan Andi Seto tampak terharu menyaksikan pemberian penghargaan itu. Keduanya merasa terharu atas perhatian partai kepada orang tua mereka.

“Alhamdulillah, terima kasih atas penghargaan yang diberikan kepada ayah kami yang telah berjuang buat bangsa dan negara,” Andi Debby mengucapkan rasa syukur dan terima kasih dalam instagramnya.

Putri sulung almarhum Andi Rudiyanto Asapa itu menyatakan sangat mengapresiasi penghargaan ini karena sifat mengingat jasa dan kebaikan orang lain di masa sekarang ini susah kita temukan.

“Alhamdulillah, Pak Prabowo selalu mengingatkan dan mengajarkan kepada kami selalu beterima kasih,” tulisnya.

Peran Andi Rudiyanto Asapa di Partai Getindra Sulsel

Perkembangan Partai Gerindra di Sulawesi Selatan tidak bisa dilepaskan dari peranan Andi Rudiyanto Asapa.

Bupati Sinjai periode 2003-2013 itu memimpin Partai Gerindra di Sulawesi Selatan dua tahun setelah partai ini dibentuk.

Partai besutan Prabowo Subianto itu dibentuk tahun 2008, Andi Rudiyanto mengetuai Partai Gerindra Sulawesi Selatan tahun 2010-2015.

Lima tahun masa kepemimpinannya membuat Gerindra di provinsi ini semakin dikenal masyarakat di daerah di Sulsel.

Ini membuat keluarga Andi Rudiyanto yang alumni Fakultas Hukum Unhas kian dekat dengan Prabowo Subianto. Prabowo bahkan menganggap Andi Debby dan Andi Seto sebagai bagian dari keluarganya.

Mantan Danjen Koppasus itu bahkan menjadi saksi dari keluarga saat Andi Seto menikahi putri Nurdin Halid, Andi Nurhilda Daramata Asiah.

Lahir di Gorontalo, 26 Mei 1957, Andi Rudiyanto Asapa meninggal di Makkah, 30 Mei 2022, empat hari setelah usianya genap 65 tahun. Almarhum dimakamkan di Pekuburan Ma’la, Makkah. (*)

  • Bagikan