Haris YL Diduga Korban Mafia Auditor BPK, Oknum Kini Berstatus Terpidana Suap Dinas PUTR Sulsel

  • Bagikan
Haris Yasin Limpo

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Kasus dugaan korupsi yang menyeret Direktur PDAM Makassar 2015 - 2019, Haris Yasin Limpo, memasuki babak baru. Ia menjalani sidang perdananya di Pengadilan Negeri (PN) Makassar, Senin, 15 Mei 2023.

Haris YL diduga menjadi korban mafia auditor. Beredar informasi, jika auditor yang memimpin audit PDAM Makassar dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) adalah WIW.

WIW saat ini menjadi terpidana pada kasus suap laporan keuangan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel, bersama tiga pegawai BPK lainnya.

"Auditor pada kasus Haris YL adalah WIW. Terpidana kasus suap laporan keuangan Pemprov Sulsel," kata salah satu sumber.

Kasus dugaan korupsi yang menyeret Haris YL menyita perhatian banyak pihak. Apalagi, di era Haris YL memimpin, PDAM berhasil mencetak laba yang cukup besar, hingga menyetor deviden ke Pemerintah Kota Makassar.

Disamping itu, proses pembayaran bonus jasa produksi dan tantiem kepada karyawan yang dilakukan Haris YL selaku Direktur Utama berdasarkan SK Wali Kota Makassar.

Sebelumnya, Bastian Lubis selaku Peneliti Pusat Kajian Antikorupsi Universitas Patria Artha, terang-terangan menyebut adanya dugaan kriminalisasi pada kasus Haris YL.

"Saya kira, penegakan hukum yang dilakukan ini sudah jauh menyimpang. Ada apa? Apakah penyidiknya ini ada masalah pribadi, atau ini sifatnya politis. Penyidiknya ini harus dievaluasi," terang Rektor Universitas Patria Artha ini.

  • Bagikan